Resume Gadget

Model penjualan flash sale sudah menjadi model penjualan yang mulai ramai belakangan ini. Beberapa toko online secara rutin menawarkan model penjualan semacam ini. Katakanlah Lazada.co.id, dan Blibli.com. Flash sale adalah sistem penjualan yang dilakukan secara online pada waktu yang dibatasi dan dengan stok yang terbatas pula. Biasanya flash sale dilakukan pada produk yang tidak atau belum dijual secara offline di toko-toko. Flash sale juga dilakukan pada produk yang sudah dijual bebas, tetapi dengan memberikan potongan diskon khusus pada saat flash sale berlangsung. Ada banyak keuntungan mengikuti flash sale, diantaranya mendapatkan produk yang berkualitas dengan harga murah. Maka tak heran banyak reseller yang mengikuti flash sale dengan tujuan untuk dijual lagi dengan harga yang lebih tinggi tentunya. Persaingan dalam mendapatkan barang yang dijual dalam flash sale sangat tergantung dengan produk yang dijual. Ketika peminatnya banyak, otomatis probabilitas mend

Setelah berjalannya jaringan teknologi generasi ketiga yang biasa dikenal dengan 3G dan diapresiasi dengan baik di masyarakat luas, teknologi komunikasi kembali mengembangkan generasi selanjutnya, yakni generasi keempat yang dikenal dengan 4G. Jaringan 4G LTE ini merupakan teknologi yang mengoptimalkan penggunaan pita frekuensi dan mengangkat kecepatan akses seringan serat di udara sehingga dapat mengirimkan data yang sangat besar dengan kecepatan yang sangat tinggi, jauh melampaui kecepatan 3G bahkan 3,5G sekalipun. Dengan dukungan kecepatan tinggi ini, tentunya segala aktivitas yang berhubungan dengan koneksi internet akan jauh lebih lancar dan menyenangkan. Aktivitas seperti berbagi konten secara daring, streaming video dan musik, mendownload file berukuran besar dari penyedia jasa penyimpanan online semacam dropbox dan media share maupun google doc akan menjadi jauh lebih cepat. Secepat apa memangnya dibanding teknologi sebelumnya? Jaringan 4G LTE diklaim memiliki kecepatan

Tahun yang lalu, dunia gadget dikejutkan dengan kehadiran pendatang baru yang mendulang kesuksesan berkat penjualannya yang mengesankan hanya dalam waktu singkat. Dua dari suksesor itu adalah Xiaomi dan OnePlus One . Keduanya telah masuk ke Indonesia meskipun mengarah pada segmen yang berbeda. Ditilik dari banyaknya smartphone yang terjual, keduanya memang berbeda. Ini mungkin karena berbedanya target pasar yang dibidik. Xiaomi lebih menyasar pengguna pemula dengan budget yang terbatas, sementara OnePlus One lebih menyasar pada konsumen di segmen menengah. Tetapi keduanya memiliki karakteristik yang sama: menawarkan hardware dengan spesifikasi high-end dan mengemasnya dalam sebuah smartphone dengan budget menengah ke bawah. Baca juga : Review Mini Lenovo A6000 Xiaomi lebih sukses dalam penjualannya karena dia membawa smartphone versi termurahnya ke Indonesia. Ceritanya mungkin akan lain bila Xiaomi mengawalinya dengan Mi4 yang harganya sudah masuk ke kelas menengah. Sementara OnePl

Setelah melakukan debutnya di China lebih dari sebulan yang lalu, ASUS Zenfone 2 akhirnya dijual bebas di Eropa sejak 31 Maret 2015. Ada tiga model yang dijual di Eropa, dengan rentang harga mulai 179 euro untuk seri entry-level hingga sekitar 349 euro di seri flagship. Baca juga: ASUS Zenfone 2 Rilis di Beberapa Negara Seri Zenfone 2 yang paling terjangkau adalah ZE500CL, ditawarkan seharga 179 euro atau sekitar 2,5juta. Seperti yang telah diulas di beberapa artikel sebelumnya, seri ZE500CL memiliki spesifikasi layar 5 inchi HD, processor intel Atom Z560, RAM 2GB, dan memori internal 8GB. Kamera utama sebesar 8 megapixel dan baterai sebesar 3000mAh. Seri ini dilengkapi dengan microSD card. Seri selanjutnya ZE550ML yang merupakan kelas menengah dibanderol 249 euro atau sekitar 3,5juta. Seri ini memiliki layar 5,5 inchi berkualitas HD, prosessor Intel Atom Quad Core, RAM 2GB, dan memori internal 8GB. Seri ini sudah support dual sim dan dibekali kamera 13 megapixel dengan bater

Sebagaimana semua device, di balik setiap kelebihan selalu ada kekurangan. Terlebih pada smartphone dengan harga yang terjangkau . Setelah membahas kelebihannya, berikut kami sajikan kelemahannya. Alasan kenapa Anda tidak perlu membeli Lenovo A6000, atau kelemahan dan kekurangan dari Lenovo A6000 antara lain sebagai berikut: Baca juga ulasan sebelumnya: 17 Alasan Kenapa Sebaiknya Membeli Lenovo A6000 1. Tanpa perlindungan layar. Lenovo A6000 memiliki bentang layar yang tergolong lebar sehingga rentan terpapar benda lain selain jari tangan kita. Sayangnya, dengan layar selebar 5 inchi, Lenovo tidak membekali layar A6000 dengan proteksi apapun. Tidak ada Gorilla Glass, maupun dragontail. sehingga pengguna harus berhati-hati ketika menggunakannya. Paling tidak, pengguna harus siap dengan proteksi tambahan seperti memasang anti gores atau sekalian tempered glass agar layar menjadi lebih tahan gores dan benturan. Ini tentunya menjadi nilai minus yang cukup signifikan mengingat pesain

Lenovo A6000 telah secara resmi meluncur di Indonesia setelah sebelumnya mencetak sukses di negara lain dengan mengadopsi sistem penjualan flash sale. Melalui situs jual beli Lazada, Lenovo A6000 diklaim terjual 5000 unit dalam 10 menit saja. Cukup impresif meskipun belum bisa mengalahkan rekor yang dicetak sebelumnya di India yaitu 10.000 unit dalam 2 detik. Hal ini bisa dimaklumi mengingat sistem penjualan secara flash sale masih belum familiar bagi orang Indonesia. Bagaimanapun juga, Lenovo telah sukses menjual produknya dalam 2 kali flash sale di Indonesia. Apakah anda termasuk yang ikut memesan smartphone ini pada flash sale yang lalu? Atau termasuk yang wait and see untuk tidak buru-buru meminang dan ingin melihat review lebih lanjut dari mereka yang telah menggunakan smartphone ini nantinya? Bagi anda yang sudah memesan maupun yang masih menimbang, kali ini Resume Gadget akan memberikan beberapa bahan pertimbangan mengenai apa saja alasan mengapa anda sebaiknya membeli dan

Masihkah anda menunggu kehadiran Zenfone 2 secara resmi ke Indonesia? Sejak diumumkan Januari silam, kehadiran zenfone2 sudah amat ditunggu-tunggu di tanah air sampai-sampai para pecinta zenfone rela menyimpan isi koceknya dengan tidak tergoda membeli berbagai smartphone yang ditawarkan dengan harga murah di awal tahun ini. Alasan yang diberikan adalah menunggu sequel dari smartphone yang sukses di pasaran tahun 2014 kemarin. Salah satunya adalah zenfone 2. Mungkin para pecinta zenfone bisa sabar menunggu, tetapi mungkin pula sebagian sudah tidak sabar untuk segera memegang dan menjajal kegaharan Asus Zenfone 2. Untuk anda yang sudah tidak sabar dan ingin segera meminang zenfone 2, saat ini Asus Zenfone 2 sudah tersedia di situs jual beli online Amazon di Amerika. Di Amazon, zenfone 2 bisa ditebus dengan harga $219,99 atau setara dengan 2,8 juta rupiah. Saat ini, yang bisa didapatkan di Amazon hanyalah yang versi dengan RAM 2GB. Sebagaimana diketahui, Asus Zenfone 2 juga dirilis

Asus Zenfone 2, yang sudah ditunggu-tunggu kedatangannya akhirnya sudah dijadwalkan untuk mendarat di India pada April 2015 mendatang pada sebuah even khusus. Versi yang dipersiapkan untuk menjajal India adalah ZE551ML dengan RAM 4GB. Kehadiran Zenfone 2 ini akan segera menjajal persaingan dengan OnePlus dan Xiaomi MI4. Asus tidak memberikan perincian mengenai tanggal peuncurannya secara resmi, dan hanya memberikan pengumuman bahwa device ini akan datang ke India pada bulan April. Dalam laporan yang diberikan oleh SMartPrix , Asus Zenfone 2 akan mendarat di India pada tanggal 13 April, dan hanya varian 4GB saja yang akan meluncur di India. Setidaknya untuk saat ini. Perkiraan harga yang diberikan adalah sekitar 20.000 rupee atau setara dengan 4,2 juta. Kisaran Harga Asus Zenfone 2 Asus Zenfone 2 ZE551ML dengan RAM 4GB ini pertama kali diumumkan pada Januari bersama dengan varian lainnya yang memiliki RAM 2GB, yakni seri ZE550ML dan ZE500CL . Harga yang ditawarkan berkisar dari 2,